Mardoni : Lampung Tak Kekurangan Sosok Pahlawan Yang Dapat Jadi Teladan Generasi Muda

KH Ahmad Hanafiah Pahlawan Nasional Dari Lampung Timur Yang Ditetapkan Menjadi Pahlawan Nasional Melalui Kepres No.115TK/tahun 2023, tertanggal 6/11/2023 (Foto : Mardoni)

ranjana.id Sejak tahun 2023 lalu, Lampung sudah mempunyai dua pahlawan nasional, yaitu Raden Intan II dan KH Ahmad Hanafiah. Kisah dan nilai perjuangan mereka merupakan teladan bagi seluruh generasi muda Lampung.

Mardoni, tokoh masyarakat Lampung Timur (Lamtim), mengatakan, perlu sosialisasi yang lebih gencar lagi dari semua pihak untuk menyampaikan bahwa Lamtim
punya Pahlawan Nasional bernama KH Ahmad Hanafiah yang ditetapkan menjadi Pahlawan Nasional melalui Kepres No.115TK/tahun 2023, tertanggal 6/11/2023.

“Kalau di Tanah Airnya sendiri terabaikan, apakah kita masih punya harapan bahwa kisah dan nilai-nilai kejuangan Beliau tersebar luas di Tanah Air yang dipertahankannya sampai akhir hayatnya ini”, ujar Mardoni (9/11/2025).

Menurutnya butuh komitmen pemerintah daerah Lampung dan Lamtim untuk mensosialisasikan ke masyarakat bahwa ada Pahlawan Nasional yang berasal dari Lamtim, bernama KH Ahmad Hanafiah yang kisah dan perjuangannya tak hanya untuk Lamtim tetapi juga demi Indonesia.

“Kini, sudah ada nama kampus, nama bandara, dan nama jalan yang menggunakan nama Pahlawan Nasional Lampung yang pertama. Tetapi, bagaimana dengan KH Ahmad Hanafiah? Ini perlu usaha keras untuk membumikannya di Lampung.” kata Mardoni yang juga dikenal sebagai si peci merah itu.

“Kisah perjuangan KH Ahmad Hanafiah perlu diperkenalkan ke generasi muda Lampung karena spirit intelektualisme dan nasionalisme Islam dari KH Ahmad Hanafiah tak perlu diragukan”, tambahnya

Menurutnya, membumikan KH Ahmad Hanafiah sebagai Pahlawan Nasional Lampung membutuhkan aksi nyata semua pihak, pemerintah, tokoh masyarakat, geneeasi muda dan aktivis, terutama jelang peringatan Hari Pahlawan yang diperingati setiap 10 November.

“Perjuangan KH Ahmad Hanafiah tanpa pamrih sangat menginspirasi kami kaum muda. Saya adalah pengagum beliau. Semoga kami bisa memiliki jiwa dan kepekaan rela berkorban demi agama, bangsa, dan umat manusia dalam memaknai kemerdekaan.” pungkasnya. (*)