Madiun Kirim 3 Nominasi Dalam Penghargaan WSIS Yang Bergengsi Di Dunia

Madiun Kirim 3 Nominasi Penghargaan WSIS 2025 (foto : openmadiun.com)

Madiun, ranjana.id Madiun kembali masuk sebagai nominasi penerima penghargaan dibidang teknologi informasi (IT) dari World Summit on the Information Society (WSIS) untuk keenam kalinya. Penghargaan WSIS ini diselenggarakan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melalui International Telecommunication Union (ITU).

Tahun 2025 ini, tiga inisiatif Madiun menjadi nominator penghargaan WSIS. Antara lain, Koperasi Pengelolaan Sampah Digital untuk Indonesia Berkelanjutan yang dinisiatifi Pokdarwis Setupuro; E-environment, Pundensari Education Culture Electronic Learning Madiun inisiatif dari OpenMadiun Communicate (OMC); dan Madiun Membaca My ID inisiatif dari OMC.

Dikutip dari laman resmi OpenMadiun Communicate (23/4/2025), K-trash: Digital Waste Management Cooperative for a Sustainable Indonesia dari Kelompok Sadar Wisata Setopuro (Pokdarwis Setopuro) masuk di kategori Inisiatif ICT applications: benefits in all aspects of life — E-environment.

Pundensari Education Culture Electronic Learning Madiun dari OMC masuk pada kategori Cultural diversity and identity, linguistic diversity and local content. Sedangkan, MadiunMembaca My ID dari OMC masuk pada Media.

Menurut Yosep Rusfendi, pengelola OMC, penghargaan WSIS adalah penghargaan bidang IT tertinggi di dunia atas karya-karya dan inisiatif pegiatn IT diseluruh dunia.

“Pada WSIS Prize 2025 ini, tanggal 10 April kemarin sudah diumumkan 20 nominator di masing-masing kategori”, kata Yosep dalam laman website OMC.

Ia menjelaskan, ada 20 nominasi proyek untuk setiap kategori WSIS dengan sistem penilaian pemungutan suara publik atau voting secara daring untuk memilih proyek yang dinominasikan.

“Dari tahapan ini akan disaring lima proyek per kategori dengan suara terbanyak”, kata Yosep.

“Kemudian, kelompok pakar TIK akan kembali melakukan proses seleksi untuk memilih proyek terbaik dari masing-masing kategori. Terakhir, para pemenang akan diumumkan di acara puncak, berupa upacara penganugerahan pada 8 Juli 2025 mendatang.” tambahnya.

Yosep mengajak masyarakat Indonesia untuk memilih seluruh inisiatif dan karyat dari Inonesia diajang WSIS.

“Ada 11 karya Indonesia yang masuk nominasi WSIS di tujuh kategori. Saya mengajak masyarakat Indonesia untuk memilih semuanya dalam voting WSIS”, ajak Yosep.51

Voting untuk nominasi penghargaan WSIS dapat dilakukan melalui WSIS Prizes di https://www.itu.int/net4/wsis/stocktaking/Prizes/2025/ atau http://s.id/pilihmadiun. (Redaksi)