Pariaman, ranjana.id – Sebuah kisah pilu tentang seorang ibu dan anaknya yang terpaksa tinggal di bekas kandang puyuh di Desa Kampung Gadang, Padusunan, Kota Pariaman, Sumatera Barat, telah menyentuh hati masyarakat. Ibu tersebut, Fitri, telah bercerai dengan suaminya dan mengasuh dua orang anak, satu di antaranya tinggal bersamanya.
Setelah menerima laporan dari masyarakat, Wakil Gubenur Vasko Ruseimy, didampingi oleh Wali Kota Pariaman Yota Balad, langsung menuju ke lokasi pada Senin, (17/3/2025). Mereka (Red-Wagub) menemukan Fitri dan anaknya yang berusia 5 tahun terpaksa bertahan hidup dengan menumpang makan ke tetangga sekitar.
Kondisi ini tidak bisa dibiarkan begitu saja. Wakil Gubenur Vasko Ruseimy merasa berkewajiban untuk bertindak cepat dan memberikan bantuan yang dibutuhkan.
Melalui Basnaz Provinsi Sumatera Barat dan Baznas Kota Pariaman, mereka akan memastikan Fitri dan anaknya mendapatkan tempat tinggal yang layak dan aman.
“Bantuan ini merupakan bentuk perhatian dan tanggung jawab kami untuk memberikan kehidupan yang lebih baik bagi mereka yang membutuhkan,” kata Wakil Gubenur Vasko Ruseimy.
“Kami tidak ingin ada warga yang hidup dalam ketidakpastian dan ketidaklayakan tempat tinggal.” Tegas Vasko
Fitri warga Desa Kampung Gadang Padusunan ini dengan rasa haru yang terhingga mengucapkan terimakasih kepada Wakil Gubemur yg telah peduli dan perhatian untuk warga.
Terimaksih Bapak Wagub Vasko, telah membantu kami dan anak anak, semoga pak wagub sukses selalu, bertambah rezkinya pak wakil gubenur beserta ibu, tutup Fitri sambil mengusap air mata yang menetesi bumi. (*)