Ini 7 Tips Jitu Mengedit Video Menggunakan Perangkat Tablet

ranjana.id Sejak dulu, ketika mengedit video harus dilakukan di depan komputer desktop yang besar dengan perangkat lunak yang rumit. Kini, dengan kekuatan sebuah tablet, Anda bisa menjadi sutradara dan editor bagi konten Anda sendiri di mana saja—di kafe, di taman, atau bahkan di sofa nyaman Anda.

Tablet, dengan layar sentuhnya yang intuitif, menawarkan pengalaman mengedit yang lebih langsung dan natural. Namun, beralih dari mouse dan keyboard ke sentuhan jari membutuhkan sedikit penyesuaian. Berikut adalah tips mengedit video menggunakan tablet untuk memaksimalkan kreativitas dan produktivitas Anda.

1. Pilih Aplikasi Editing yang Tepat

Ini adalah fondasi dari semua pekerjaan Anda. Pilihan aplikasi akan sangat menentukan pengalaman dan hasil akhir video Anda.

Untuk Pemula & Editing Cepat:

  • CapCut: Sangat populer, antarmuka yang sederhana, dan penuh dengan efek, filter, serta musik trending yang siap pakai. Cocok untuk konten media sosial.
  • iMovie (iOS): Bawaan Apple yang powerful, mudah dipelajari, dan terintegrasi sempurna dengan ekosistem Apple. Sangat cocok untuk memulai.
  • Kinemaster (Android & iOS): Fiturnya lebih lengkap dari pemula hingga menengah, mendukung multi-layer, dan sudah familiar bagi banyak pengguna.

Untuk Editor Serius & Profesional:

  • LumaFusion (iOS): Raja-nya aplikasi editing di tablet. Dijuluki “NLE (Non-Linear Editor) Portabel”, ia menawarkan track yang banyak, kontrol profesional, dukungan format yang luas, dan kinerja yang handal. Investasi yang sangat worth it.
  • DaVinci Resolve (iPad): Powerhouse yang sesungguhnya. Aplikasi ini membawa hampir semua fitur versi desktop-nya yang legendaris (termasuk color grading terbaik di industri) ke iPad. Lebih kompleks, tetapi kemampuannya tak tertandingi.

2. Kuasai Gesture Sentuh yang Menjadi “Shortcut” Anda

  • Keyboard dan mouse memiliki shortcut keys. Di tablet, “shortcut”-nya adalah gesture jari Anda.
  • Cubit untuk Zoom: Gunakan dua jari untuk memperbesar atau memperkecil timeline. Ini penting untuk melakukan potongan yang presisi.
  • Ketuk Dua Kali untuk Memotong: Biasanya, mengetuk dua kali pada sebuah klip akan membuka opsi untuk memotong (split) atau menyesuaikan durasi transisi.
  • Drag and Drop: Ini adalah inti dari editing di tablet. Seret klip, musik, atau efek dari library langsung ke timeline.
  • Geser dengan Dua Jari: Geser timeline ke kiri atau kanan dengan dua jari untuk bergerak lebih cepat di sepanjang video Anda.

3. Manfaatkan Stylus (Pen) untuk Presisi yang Lebih Baik

  • Jika tablet Anda mendukung stylus seperti Apple Pencil atau S-Pen, jangan biarkan ia menganggur.
  • Masking & Rotoscoping: Membuat mask dengan tangan di mouse sangatlah sulit. Dengan stylus, ini menjadi seperti menggambar—jauh lebih mudah dan akurat.
  • Color Grading: Menggunakan kurva warna atau menyesuaikan titik warna tertentu menjadi lebih presisi dengan ujung stylus.
  • Animasi Kustom: Membuat keyframe dan menggerakkan elemen secara manual akan terasa lebih natural dengan stylus.

4. Rencanakan dan Organisir File dengan Baik

  • Kekacauan file adalah musuh produktivitas, terutama di perangkat dengan penyimpanan terbatas.
  • Gunakan Folder: Sebelum mulai, kelompokkan semua klip video, audio, dan gambar ke dalam folder terpisah di penyimpanan tablet atau cloud.
  • Manfaatkan Cloud Storage: Gunakan Google Drive, iCloud, atau Dropbox untuk menyimpan aset proyek dan library musik. Ini menghemat ruang dan memudahkan transfer.
  • Buat Project Backup: Beberapa aplikasi seperti LumaFusion memungkinkan Anda mengekspor seluruh proyek sebagai file backup. Lakukan ini secara berkala.

5. Optimalkan dengan Aksesori Pendukung

  • Meski bisa digunakan secara mandiri, beberapa aksesori dapat meningkatkan pengalaman editing Anda.
  • Keyboard Bluetooth: Untuk mengetik judul, keterangan, atau bahkan mengetikkan pencarian, keyboard fisik tetap lebih cepat.
  • Stand atau Case yang Kokoh: Posisikan tablet pada sudut yang nyaman untuk mengurangi pegal leher dan bahu selama editing maraton.
  • External SSD/HDD: Untuk proyek besar, hubungkan SSD eksternal untuk mengakses file langsung tanpa memenuhi memori internal tablet.

6. Jaga Fokus pada Kekuatan Tablet: Simplicity & Mobility

  • Jangan memaksakan tablet untuk melakukan semua hal seperti komputer desktop. Fokuslah pada kekuatannya.
  • Edit Sambil Syuting: Gunakan tablet untuk melakukan rough edit langsung di lokasi syuting untuk melihat gambaran awal.
  • Buat Konten dengan Cepat: Untuk konten media sosial yang harus cepat terbit, tablet adalah pilihan terbaik.
  • Proses dari pengambilan gambar hingga publikasi bisa dilakukan dengan satu perangkat.
  • Color Grading & Finishing Touch: Layar tablet yang biasanya berkualitas tinggi sangat bagus untuk color grading akhir. Pastikan kecerahan layar tidak terlalu rendah.

7. Rajin Berlatih dan Eksplorasi

  • Seperti alat lainnya, kemahiran datang dengan praktek.
  • Lihat Tutorial: Cari tutorial spesifik untuk aplikasi pilihan Anda di YouTube. Banyak trik dan tips tersembunyi yang bisa Anda pelajari.
  • Eksperimen dengan Efek: Jangan ragu untuk mencoba semua efek, transisi, dan filter yang tersedia. Anda tidak akan tahu hasilnya sebelum mencoba.

Mengedit video dengan tablet bukan lagi sekadar alternatif, tetapi telah menjadi pilihan utama yang valid bagi banyak kreator. Dengan aplikasi yang powerful, antarmuka sentuh yang intuitif, dan mobilitas yang tinggi, tablet membuka pintu kreativitas yang lebih luas. Dengan menerapkan tips di atas, Anda akan menemukan bahwa proses mengedit menjadi lebih menyenangkan, efisien, dan yang terpenting, memungkinkan Anda untuk bercerita di mana pun inspirasi itu datang. (Redaksi)