Desa  

Desa Pulau Legundi Bergerak Cepat Atasi Stunting, Libatkan Seluruh Elemen Dalam Rembug Stunting

Rembug Cegah Stunting Di Desa Pulau Legundi (Foto : ranjana.id)

ranjana.id Desa Pulau Legundi menunjukkan komitmen kuat dalam mengatasi permasalahan stunting. Dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, pemerintah desa, dan tenaga kesehatan, berbagai program terpadu telah digalakkan untuk memastikan generasi muda Pulau Legundi tumbuh optimal, sehat, dan cerdas.

Stunting, kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi kronis, menjadi perhatian serius di tingkat nasional, tak terkecuali di Desa Pulau Legundi. Menyadari urgensi tersebut, Pemerintah Desa Pulau Legundi Kecamatan Punduh Pedada mengambil langkah proaktif dengan menyusun strategi komprehensif yang berfokus pada edukasi, pemenuhan gizi, serta sanitasi lingkungan.

“Kami tidak bisa tinggal diam melihat potensi stunting mengancam masa depan anak-anak kami,” ujar Bapak Ahmad Zulkhoidir, Kepala Desa Pulau Legundi pada Rabu (30/7/2025).

“Oleh karena itu, kami bergerak cepat. Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk memastikan setiap anak di Pulau Legundi mendapatkan haknya untuk tumbuh kembang dengan baik,” tambahnya

Partisipasi aktif masyarakat dalam Rembug Stunting ini menjadi kunci keberhasilan dalam pencegahan stunting. Ibu-ibu, bapak-bapak, tokoh masyarakat, hingga pemuda desa mari bahu membahu dalam mengatasi dan mencegah Stunting dalam setiap kegiatan ajak Zulkarnain TAPM Kabupaten Pesawaran, Karena dengan Semangat kolaborasi ini menciptakan ekosistem yang mendukung tumbuh kembang anak di Pulau Legundi pungkasnya.

“Upaya Pencegahan Stunting dan Usulan usulan dalam Rembug Stunting ini nantinya akan di masukkan dalam Dokumen Perencanaan Desa karena hal tersebut merupakan investasi jangka panjang untuk masa depan yang lebih sehat dan berkualitas bagi generasi penerus Pulau Legundi”, Ujar Saefudin selaku Pendamping Desa Kecamatan Punduh Pedada. Acara rembug Stunting ditutup dengan Penandatanganan Berita Acara Rembug Stunting Oleh Peserta Rembug Stunting. (Redaksi)